Gara-gara saya lihat kebun belakang
mess orang kantor ditumbuhi cabai, saya pun penasaran menanam cabai. Iya lah
coba bayangin aja, kata teman saya tanpa disiram tanpa sengaja menanam mereka
bisa panen cabai buat nemenin makan gorangan atau mi instan. Wah saya kan jadi
kepengen juga panen tanpa capek merawat. Hihihi
Berbekal ilmu pengetahuan dari
teman kantor yang katanya hanya tinggal tabur biji cabai di tanah dan jangan
biarkan tanah kering alias harus lembab terus, akhirnya saya pun menanam cabai.
Tapi karena saya tinggal yang gak ada media tanahnya, maka saya pun menanam
cabai di pot. Dengan telaten saya tanam biji cabai di dalam pot dan menyiramnya
setiap hari.
Tak sampai dua minggu sudah ada
batang hijau-hijau bermunculan di pot. Wah bahagia rasanya, jadi makin semangat
nih nyiram tiap hari. Tapi sudah 3 bulan tanaman cabai di pot tak berbuah,
padahal katanya akan berbuah dalam waktu yang tidak lama. Akhirnya karena saya
bosan menyiram tiap hari tanpa melihat ada cabai yang tumbuh, saya jadi sering
lupa menyiram. Tanaman cabai di pot sudah saya lupakan hingga daunnya yang
tadinya hijau kini layu dan menguning *jadi sedih gini.
Untuk mengenang tanaman cabai
yang pertama saya tanam, maka saya tampilkan foto penuh keceriaan saat teman
saya juga ikut bahagia menyaksikan hijaunya tanaman cabai di pot.
PS: Mungkin sebaiknya tanam cabai tidak
di pot. :D
No comments:
Post a Comment