Monday, March 23, 2015

Haram Keliling Dunia (Bukan Resensi)

Buku yang saya baca kali ini judulnya menarik perhatian banget. Haram Keliling Dunia bok! Kalau dilihat dari kalimatnya sih seperti ngasih tahu kalau keliling dunia itu haram. Ternyata eh ternyata bukan seperti itu isi bukunya loh guys.

Buku yang saya beli karena lihat status teman di FB ini ternyata ditulis oleh lulusan FKM. Wah makin bangga nih sama almamater. Gak lama lagi mungkin barisan temen saya yang berhasil mendapatkan beasiswa juga akan buat buku. Kece ih. *terus gw? Mojok di ruang kantor garuk-garuk lantai. Hihi.

Buku ini menceritakan gimana si penulis sampai ke tanah Haram dan mewujudkan impiannya keliling dunia. Jadi, kisah ini berawal saat si penulis mengorbankan uang warisannya untuk pergi haji ke tanah Haram di usia mudanya yang baru saja lulus menjadi sarjana. Dan sejak saat itulah berbagai kesempatan untuk mengelilingi beberapa negara saat dia menerima beasiswa S2 di Belanda terlaksana.

Buku yang juga menceritakan pengalaman si penulis saat mengunjungi banyak negara di Eropa ini dilengkapi foto tempat wisata yang ia kunjungi. Pengalamannya seperti saat harus mengatur waktu studi dan merancang perjalanan wisata, menjadi sukarelawan di kapal yang berisi para lansia, kendala bahasa yang dialami, perjalanan berdua yang bikin deg-degan dan keseruan lainnya.

Buku travel yang menurut saya seperti mendengarkan cerita langsung dari teman. Bukan cuma sekedar jalan-jalan, mengambil gambar dan menjadikannya kenangan, tapi juga bagaimana meraih impian karena percaya pada kuasa Tuhan, jika kita dengan tulus meminta dan dengan kuat berusaha pasti akan tercapai. Karena Allah SWT Maha mengabulkan doa bukan?

Dan ini adalah doanya penulis dalam bukunya

Untuk pemuda Indonesia yang ingin menggapai mimpinya
Menulis ke manapun aku pergi
Memelukku dengan doa dalam doanya
Semoga mimpi gilamu tercapai juga
Aku doakan semoga bisa meraih mimpi-mimpimu, SEGERA

3F Fantastic ways to reach your dreams fabolously: FOCUS, FUN, FASCINATING 

Selama kita masih punya hati dan otak, yakinlah bahwa kita mampu mengalahkan segala keterbatasan yang ada 

1 comment: