Friday, May 9, 2014

Great Places in Magnificent Korea

Salaam

Nah tidak sepertinya judulnya yang keren menggunakan bahasa Inggris, saya cerita pakai bahasa Indonesia saja ya. -,-. Berikut sedikit cerita perjalanan saya di hari pertama di Korea Selatan. Cekidot guys.

Beautiful Mount Sorak

Mount Sorak yang berlokasi di Soeraksan National Park di Sokcho, sekitar 3,5 jam dari Seoul menggunakan bis ini jadi salah satu lokasi favorit yang dikunjungi di Korea. Karena menginap di The House Hostel yang memang lokasinya di Sokcho, untuk sampai ke sana hanya tinggal naik bis nomor 7-1 satu kali dan voila langsung sampai. Selain penggunaan cable car yang memudahkan pengunjung untuk sampai ke puncaknya, sebenarnya ada wisata lain seperti air terjun dan temple. Tapi karena keterbatasan waktu, cukup lihat Mount Sorak saja.

Gw dan teman awalnya sempat sedih karena pagi sudah hujan deras. Gak kebayang kan kalau jalan-jalan naik gunung hujan-hujan. Fufufu. Alhamdulillah gak berapa lama, hujan reda. (Ya Allah ini bukan karena aku gak suka hujan ya Allah, tapi kan nanti repot ya Allah. *halasan). Karena habis hujan, Sokcho (macem Bogor untuk orang Jakarta) dingin bingit. Dan betapa kagetnya ternyata Mount Sorak cerah berlangit biru dan masih bersalju. Huwaw. Gw yang belum pernah lihat salju merasa takjub. Dan tambah dingiiin bingit lah itu cuaca ya sodara sodara. 

Kita kayaknya pengunjung pertama yang dateng. Pemilik toko yang ada di sana aja baru beres-beresin toko. Petugas wisatanya lagi beresin tumpukan salju. Gw cuma bisa berdiri mematung deket pembelian tiket karena sepatu n rok gw basah kena salju en gak kebayang gimana cara jalan supaya sampai ke tempat cable car nya, kaki tuh rasanya mati rasa (lo bayangin kaya kaki lo tuh di dalam bongkahan es batu *ini gw serius gw ga lebay). Alhamdulillahnya ada toko yang buka akhirnya pesen hot choco dan kita boleh deket-deket sama pemanas ruangan (Ya Allah akhirnya gw tahu yg namanya pemanas ruangan).

Gak berapa lama, salju mulai mencair dan pengunjung pun ramai berdatangan. Akhirnya kami pun keluar toko dan berlarian supaya dapet cable car pertama. Gw di sini ketemu banyak banget orangtua yang berpakaian track suit. Bahkan ada yg baik sampai memperhatikan dan ajak ngobrol serta berpesan, banyakin makan karena badan gw yang imut eh kecil.  





Pretty Namsan Tower

Namsan Tower yang punya tinggi 2367 ini lokasinya ada di Yongsangu, Seoul. Ternyata memang lokasinya ada di Namsan Mountain, mungkin karena itu nama terkenalnya Namsan Tower. Tapi setelah gw baca di internet, N Seoul Tower ini N nya merupakan singkatan dari New look. 

Karena selama di Seoul kami tinggal di Inside Backpacker yang lokasinya keluar dari subway Hyehwa station, oleh petugas hostelnya kami disarankan naik bis supaya lebih irit. Jadi tetap naik Subway kemudian turun di Chungmuro station dilanjut naik bis 901 sampai Namsan Tower. Untuk kembalinya tinggal tunggu bis yang sama di halte kemudian naik subway lagi.

Karena datang di musim semi alias spring, sepanjang perjalanan menuju Namsan Tower kita akan disuguhi pemandangan pohon Cherry (pohon ape bunga ya) yang mulai bermekaran. Aah cantik banget. Di sini selain bisa lihat gembok cinta yang terkenal itu, ada Teddy Bear Museum sama alive museum (kayak trick art museum gitu deh). Kalau di gembok cinta gak pakai bayar, tapi kalau masuk ke Namsan towernya atau observatory dll bayar. 

Sayang banget, pas ke sana gak bisa ke Teddy Bear karena sudah tutup katanya. Jadi kami cuma foto di gembok cinta dan lihat kota Seoul di malam hari dari Namsan tower. Di sini ketemu banyak wisatawan asing, Indonesia juga banyak jadi bisa minta tolong fotoin. Heheu. Sebelum naik ke observatory, naik lift dulu dipandu sama petugas terus diminta lihat ke atas karena ada layar yang isinya video. Keluar dari lift, kita diminta bergaya karena ada foto booth tapi harus bayar *males. Haa. 

Seoul di malam hari dilihat dari tower tuh indah banget, sayang kualitas gambar gw gak bagus. Heheu.






No comments:

Post a Comment